Mari wisata
Di pulau Karimun Jawa
Sebelumnya mari kita kenali dulu
seperti apa pulau Karimunjawa yang ada di kabupaten Jepara provinsi Jawa Tengah
ini . . .
Karimunjawa terdiri dari 3 desa (
Karimun, Kemojan dan Parang ). Obyek wisata Bahari terpadu Taman Nasional Laut
Karimunjawa ini merupakan salah satu kawasan wisata unggulan di tingkat
regional bahkan International, Karimunjawa memiliki keindahan alam bawah laut
yang alami dan sangat menakjubkan, dengan aneka jenis terumbu karang, biota
laut dan ikan karang beraneka warna, hamparan pasir putih di setiap pulau dari
27 pulau yang ada menjadikan Karimunjawa laksana surga bagi pengunjung baik
mancanegara maupun domestik .
Pengembangan pariwisata di Taman
Nasional Karimunjawa ( TNK ) dititik beratkan pada wisata berwawasan
lingkungan, minat khusus atau sering disebut Ekowisata/Ecotourism/wisata alam.
Adapun wisata alam adalah kegiatan perjalanan untuk menikmati gejala keunikan
dan keindahan alam di Taman Nasional Karimunjawa ( TNK ), sedangkan ekosistem
utama kawasan adalah Hutan Hujan Tropis Dataran rendah, Hutan Mangrove, Terumbu
Karang, Hutan Pantai, Padang lamun dan rumput laut.
Tempat – tempat yang biasa
dikunjungi oleh wisatawan baik domestik maupun mancanegara adalah :
1. Wisata alam
pantai
Pantai Junggelam
– Karimunjawa
Di pantai
ini kita bisa menikmati matahari tenggelam sambil menikmati pisang goreng hangat
atau kelapa muda yang baru dipetik dari para pedagang yang berjajar disepanjang
pantai.
Di pantai Junggelam ini udaranya segar dan pasir putihnya sangat halus dan bersih, masih
benar – benar alami.
Kita dapat
menempuhnya dengan naik perahu yang di sediakan untuk wisata dengan cara
menyewa atau naik jalan darat dengan naik sepeda motor atau naik mobil.
Junggelam Karimunjawa – Jepara
Sunset Junggelam Karimunjawa – Jepara
Di sepanjang pantai Karimunjawa – Jepara kita bisa menikmati keindahan air laut dengan aneka warna biota yang ada
di dalamnya dengan cara snorkeling atau diving.
Bagi yang belum pernah atau belum
tahu sama bisa menggunakan jasa pemandu wisata lokal yang berasal dari penduduk
setempat.
Bagi orang – orang seperti saya,
takut air bisa juga menikmati pasir putih disepanjang pantai yang benar – benar
halus dan masih alami.
Air laut yang biru seolah tiada
batas dengan garis horizon langit
Menikmati pasir putih disepanjang
pantai Karimunjawa – Jepara
2. Wisata hutan
pegunungan
Siapa
bilang ketika kita berwisata ke sebuah kepulauan maka kita hanya disuguhi
dengan pasir dan air laut. Di kepulauan karimunjawa – jepara, kita bisa
menikmati pegunungan dengan berbagai jenis tanaman.
Udara di
sini dijamin masih alami dan segar jadi tunggu apalagi? Mari wisata di
kepulauan Karimunjawa – jepara
Sebuah bangunan sekolah dengan latar
pegunungan, benar – benar tampak asri dan sejuk
Pohon
kelapa dan berbagai tanaman di sepanjang jalan menuju sumber mata air
3. Wisata budaya
Ketika
berwisata di pulau karimunjawa – jepara, kita tidak hanya disuguhi dengan
pemandangan pantai dan pasir putihnya yang putih dan halus.
Disini
kita bisa menikmati wisata budaya berupa rumah adat jepara yang penuh dengan
ukir – ukiran khas jepara yang pastinya kita tahu sudah terkenal sampai ke
mancanegara.
Rumah adat jepara di kepulauan
karimun jawa
Disini juga ada
rumah adat bugis, mungkin kita akan bertanya kenapa dipulau karimunjawa ada
rumah adat bugis? Jawabanya gampang banget karena orang bugis terkenal sebagai
pelaut ulung, mereka mencari ikan sampai ke perairan karimunjawa dan seiring
berjalanya waktu menetap di pulau ini. Mereka berinteraksi dengan penduduk asli
karimunjawa sejak lama dan menjadi bagian dari masyarakat karimunjawa khususnya
dan jepara pada umunya
Maka tidak heran
kalau di kepulauan karimunjawa ada 2 rumah adat yaitu rumah adat jepara dan
rumah adat bugis. Mengenai rumah adat bugis kita tahu mereka menggunakan
struktur bangunan berupa rumah panggung karena mereka banyak tinggal di
perkampungan laut meskipun disini mereka tinggal di daerah pegunungan tetapi
tradisi mereka untuk tetap melestarikan rumah panggungnya sangatlah bagus.
Disini adalah
rumah adat yang dilindungi oleh pemerintah jepara sebagai keberagaman budaya,
namun kita juga masih bisa melihat rumah adat bugis dalam bentuk asli yang
masih di pertahankan oleh masyarakat setempat
Rumah adat bugis di karimun jawa
– jepara
Rumah bugis yang masih dtinggali penduduk asli bugis
Rumah bugis yang masih di
pertahankan oleh penduduk asli yang kini menjadi salah satu bukti bahwa heterogen
– nya penghuni kepulauan karimun jawa - jepara
Selain rumah adat dan beragam
percampuran di pulau karimunjawa – Jepara, juga ada hal unik yang sudah jarang
ditemui di masyarakat perkotaan pada umumnya.
Yaitu penyelenggaraan acara
khitan yang diarak keliling kampung. Sedang anak yang khitan di dandani kayak
pengantin. Pasti penasaran kan seperti apa serunya berwisata kesana. Jadi tunggu
apalagi, Mari Wisata Ke Karimunjawa – Jepara.
arak - arakan anak khitan dipulau Parang, Karimunjawa - Jepara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar